Komunitas Pegiat Literasi Kabupaten Cirebon Kunjungi Dispusipda Jawa Barat

Penulis: Ahmad Ridoh Setiawan | Editor: Masyhari

CIREBON, RumahBaca.id – Para pegiat literasi yang tergabung dalam Forum Pegiat Literasi Kabupaten Cirebon melakukan kunjungan ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusipda) Jawa Barat, Rabu (08/12/2021).

Acara yang digagas oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon ini diikuti oleh kurang lebih 30 orang dari komunitas pegiat literasi di Kabupaten Cirebon.

Kegiatan tersebut ditujukan untuk menjalin silaturahmi para pegiat literasi Kabupaten Cirebon dengan Dispusipda Jawa Barat. Demikian sebagaimana dikatakan Ajis Muslim, ketua Forum Pegiat Literasi Kabupaten Cirebon.

“Acara ini juga sebagai sarana bagi para pegiat atau komunitas literasi di Kabupaten Cirebon agar diberikan akses bantuan, baik berupa fasilitas sarana maupun pelatihan,” lanjut pria yang akrab disapa Kang Azis ini.

Lebih lanjut, Kang Azis berharap para pegiat Literasi Cirebon bisa menjalin hubungan yang baik dengan pemerintah, khususnya dinas perpustakaan dan kearsipan, baik di tingkat Kabupaten maupun Provinsi.

Sementara itu, Kasi Pelayanan Otomasi dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon, H Harcan menyampaikan, bahwa pihaknya sengaja mengajak para pegiat literasi jalan-jalan, berkunjung ke Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Barat agar para pegiat literasi bisa mengenal lebih mendalam tentang Perpusda Jabar.

“Minimal supaya para pegiat mengetahui bahwa di Provinsi Jabar itu ada perpustakaan yang lebih bagus,” candanya.

Lebih lanjut, H Harcan mengatakan bahwa biasanya Focus Grup Discussion (FGD) diadakan di kantor. Maka, agar suasana FGD lebih cerah dan tidak membosankan, dalam kesempatan kali ini diadakan di luar kota dan di luar ruangan.

Selain itu, kunjungan ini bagian dari pelayanan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Cirebon dalam menyambungkan teman-teman komunitas pegiat literasi dengan Dispusipda Jawa Barat, sehingga nanti ke depannya mereka bisa masuk ke Dinas secara mandiri.

“Tentunya, harapan kami dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Cirebon, setelah kami bersilaturahmi ke dinas perpustakaan dan kearsipan Jabar, teman-teman lebih bersemangat dalam berkegiatan dan bisa lebih inovatif. Selain itu, teman-teman agar tidak merasa sendirian, karena kita banyak teman yang siap membantu dan mendukung,” tambahnya.

Dalam kunjungan tersebut, rombongan pegiat literasi Kabupaten Cirebon dan Dinas Perpustakaan dan kearsipan Kabupaten Cirebon diterima oleh Kepala Bidang Bina Perpustakaan dan Budaya Gemar Membaca Dispusipda Jawa Barat, Dr H Ateng Kusnandar.

Dalam kesempatan tersebut, para pegiat literasi menyampaikan sejumlah aspirasi kepada pihak Dispusipda Jawa Barat, baik berupa ide gagasan maupun kendala yang mereka alami dalam kegiatan literasi. Mereka juga menyampaikan harapan agar pihaknya bisa membuat program kolaboratif, misalnya mentoring bagi para ketua komunitas literasi, dan menyediakan fasilitas yang dibutuhkan para pegiat literasi di kabupaten dan kota di Jawa Barat, seperti buku dan Kolecer (Kotak Literasi Cerdas).

Menanggapi masukan tersebut, Dr H Ateng Kusnandar menjelaskan, bahwa pada penghujung tahun 2021 ini, program-program sudah dilaksanakan semua. Namun, tidak menutup kemungkinan bagi para pegiat literasi Kabupaten Cirebon bisa melakukan kegiatan bersama Dispusipda Jabar pada tahun depan, yaitu 2022.

“Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, kami di sini punya program Makan Jengkol dan Candil,” imbuh H Ateng.

Makan Jengkol, jelasnya, adalah akronim dari Mari Antar Jemput Buku dengan Kolaborasi. Sedangkan Candil, maksudnya Maca Dina Digital Library. Keduanya, merupakan layanan berbasis aplikasi digital yang bisa diunduh secara gratis di Playstore.

“Teman-teman bisa mengakses aplikasi Candil di Playstore. Buku-buku yang ada di sana free (gratis), bisa diunduh atau dikopi sepuasnya,” jelasnya.

Sedangkan program Makan Jengkol memberikan fasilitas antar buku. Masyarakat bisa meminjam buku secara online dengan cara mengklik judul buku yang diinginkan. Buku tersebut kemudian diantarkan oleh driver Grab ke rumah masing-masing.

Rombongan komunitas pegiat literasi Kabupaten Cirebon merasa senang dengan adanya kegiatan tersebut, karena telah mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman. Banyak program yang bisa mereka adopsi guna meningkatkan dan memajukan gerakan literasi di Kabupaten Cirebon, termasuk kegiatan di Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Cirebon.

Setelah acara kunjungan di Dispusipda Jabar, rombongan pegiat literasi Kabupaten Cirebon bertolak menuju Kabupaten Subang, tepatnya di lembah Sarimas Ciater, untuk melakukan kegiatan FGD di ruang terbuka.[]